Fungsi Genteng Berdasarkan Material

Fungsi genteng pada rumah tinggal yang utama adalah sebagai tempat berlindung penghuni dan benda atau apapun yang ada di bawahnya dari ancaman luar. Seperti panas, dingin, hujan, pergantian cuaca, debu dan iklim suatu lingkungan daerah tersebut. Berbagai macam genteng berbagai macam pula fungsi genteng pada rumah tinggal tergantung bahan material yang digunakan sebagai pembuatan. Berikut beberapa macam material dan fungsi genteng pada rumah tinggal.

1.Tanah Liat

Genteng tanah liat terbuat dari tanah liat yang dicetak dengan cara dipanaskan  dengan bara api dengan suhu  yang sangat tinggi hingga menghasilkan genteng yang berkarakter kuat. Genteng ini sangat banyak dijumpai, terutama di kalangan pedesaan.

Genteng dari tanah liat ini umumnya dibuat oeh pengrajin tertentu, tidak sembarang orang. Karena harus melewati proses panjang dan rumit dalam pengerjaannya. Dimulai dari pembakaran hingga pengeringan di bawah terik matahari. Karena pembuatan secara alami, genteng tanah liat ini dapat awet dan rapat hingga bertahun tahun, bahkan puluhan tahun. Fungsi genteng pada rumah tinggal ini sangat cocok, karena dapat menahan panas dan dapat menghangatkan saat malam hari.

2. Asbes

Genteng asbes juga merupakan pilihan populer lainnya. Karena asbes dibanderol dengan harga yang murah, sehingga masyarakat tertarik untuk memakai genteng berbahan dasar asbes ini.

Selain itu, asbes juga mempunyai berbagai kelebihan. Diantaranya, material ini tidak panas dan tidak mudah bocor. Bersifat ringan juga, sehingga mudah dalam pemasangan dan tidak memberatkan rangka konstruksi rumah. Hanya saja, sbes ini sangat tidak baik bagi kesehatan. Karena sifat seratnya yang mudah membentuk partikel dan mudah terlepas sehingga dapat terhirup. 

3. Sirap

Genteng sirap pasti terdengar sangat asing di telinga. Sebenarnya genteng ini terbuat dari kayu ulin  atau dinamakan kayu besi atau bulian. Berasal dari Kalimantan dan tidak dijual di pasar bebas. Karena upaya pemerintah untuk menjaga kelestarian lingkungan.

Kelebihan dari kayu ini adalah berbobot ringan, dan dapat mengisolasi panas. Kayu ini juga tahan akan kelembapan, Perubahan suhu, dan juga air laut. Diperlukan pemasangan yang sangat berhati-hati dan teliti. Agar tidak melengkung, kayu harus dipastikan kering terlebih dahulu.

Walau sulit didapatkan, ada pengganti lain dari kayu ulin ini,yaitu kayu merbau. Genteng ini berbentuk lain dari genteng lainnya, yaitu lembaran tipis yang memanjang.

4. KACA

Sifat kaca yang transparan sangat bernilai ekonomis. Karena dapat menyerap sorot sinar yang masuk. Jadi tidak perlu menggunakan lampu di siang hari , dan juga malam hari apabila sinar rembulan terang.

Walau bernilai ekonomis, namun kaca tetap memiliki kelemahan. Sifat kaca yang transparan sehingga memudahkan sinar masuk menyebabkan udara panas di ruangan, dan kaca juga mudah pecah. 

Posted in: